231 Siswa SPN Polda NTB Dinyatakan Lulus, Ini Pesan Kapolda

Nusantara0 views

LOMBOK TIMUR – Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Kapolda NTB) Irjen Pol Mohammad Iqbal SIK MH melantik 231 Bintara Polri yang telah mengikuti pendidikan selama 5 bulan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda NTB, mulai 26 Juli hingga 22 Desember 2021 ini.

Pendidikan Bintara Polri itu  melibatkan 321 personel, terdiri dari Siswa diikuti 231 orang, yang dikirim dari Reguler Polda NTB, sebanyak 201 orang dan Hibah Polda Papua sebanyak 30 orang, serta Gadik dan Gadikkan sebanyak 90 personel.

Sementara itu, waktu, materi, komposisi dan pentahapan yang dilalui oleh 231 Bintara Polri selama 5 bulan tersebut terdiri dari 48 materi, 1.200 jam pelajaran, komposisinya, 70% praktik, 30% teori.

Sedangkan, tahapan pendidikannya meliputi, tahapan pertama pembentukan dasar Bhayangkara selama satu bulan. Berikutnya pembekalan profesi kepolisian 3,5 bulan, selanjutnya pembulatan meliputi Latnis, Latja dan pembekalan selama 15 hari.

Hasilnya, semua peserta dinyatakan lulus, 4 Bintara Polri diberikan penghargaan sebagai peserta didik terbaik. Diantaranya siswa terbaik di bidang akademik, diraih oleh Made Sandria Winata asal pengiriman Lombok Tengah.

Berikutnya siswa terbaik bidang Kesehatan diraih I Made Restu Dwi Pratyana asal pengiriman Lombok Barat. Selanjutnya siswa terbaik bidang Mental dan Kepribadian diraih oleh Febrian Dika Nugraha asal pengiriman Lombok Tengah. Terakhir siswa terbaik bidang akademik, Mental dan kesehatan diraih Sesar Rizaldinata asal pengiriman Kota Mataram.

Semua proses pendidikan di SPN Polda NTB terlaksana dengan baik. Semua siswa dinyatakan lulus. Untuk itu Kapolda NTB menutup segala bentuk proses pendidikan yang diikuti 231 Bintara Polri tersebut.

“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil Alamin, pada hari ini Rabu 22/12/2021, pukul 10.30 WITA. pendidikan dan pembentukan Bintara Polri reguler dan Hibah tahun ajaran 2021 saya nyatakan ditutup,” ucap Jendral Bintang Dua itu, saat memimpin upacara pelantikan Bintara Polri, di SPN Polda NTB, Belanting, Rabu (22/12/2021).

Disebutkan, berdasarkan surat keputusan Kapolri nomor KEP/2463/XII/2020, tanggal 22 Desember tahun 2020, tentang program pendidikan dan pelatihan Polri tahun anggaran 2021 dan keputusan Kepala Lembaga Pelatihan Polri non KEP/340/IIV/2021 tanggal 1 Juli 2021 dan juga tentang kurikulum pendidikan pembentukan bhintara Polri tahun 2021.

Berikutnya, Surat Perintah Kepala lembaga pendidikan dan pelatihan Polri, tentang upacara penutupan pelantikan serta pengambilan sumpah di tubuh Polri, Reguler dan Hiba tersebut, 231 peserta didik itu dinyatakan resmi sebagai anggota Polri mulai tahun 2021 ini.

Selaku Kapolda di Nusa Tenggara Barat, Irjen Pol Iqbal berpesan, negara jangan dikecewakan, Institusi Polri juga jangan dikecewakan. Orang tua jangan dikecewakan, sebab polri adalah sosok pelindung dan pengayom masyarakat.

“Anak-anaku semua, kalian jangan mengecewakan Negara, Institusi Polri dan orang tua, lindungi dan ayomi masyarakat, mendekat sedekat-dekatnya dengan masyarakat. Ingat kemuliaan institusi Polri adalah dicintai dan dipercaya oleh masyarakat,” pesannya kepada anak-anaknya yang baru menyelesaikan pendidikan.

Meski Polri mempunyai kewenangan terhadap penegakan hukum, Iqbal ingin anggota Polri selalu mengingat tugas Polri yang paling utama, yakni mengayomi dan melindungi masyarakat.

“Kalau anak-anaku sekalian sudah mengayomi, melindungi dan melayani masyarakat sepenuh hati, Insya Allah masyarakat akan terambil hatinya. Pelaku kriminal dengan sendirinya terminimalisir. Sehingga wilayah hukum Polda NTB dengan hadirnya 231 Personel Polda NTB akan membanggakan Institusi Polri,” ujarnya.

Selebihnya, dia berpesan, untuk tidak menyakiti hati masyarakat, sebab masyarakat adalah sebagai pemilik negara. Kepentingan publik juga beroreantasi terhadap kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.

“Untuk itu saya berpesan, jangan sekali-kali sakiti hati masyarakat, lindungi, ayomi dan layani sepenuh hati kepentingan mereka dengan profesionalisme yang tinggi. Serta ketangkasan dan kecepatan yang dimiliki, terus diasah di medan pengabdian yang sebenarnya. Seperti di Polda atau polres tempat kalian bertugas nanti,” tegasnya.

Khusus untuk personel Bintara Polri asal Papua yang di didik di SPN Polda NTB, Iqbal berpesan, bagaimana mereka bisa membanggakan Provinsi Papua saat kembali ke tanah kelahiran mereka untuk bertugas.

“Khusus untuk anak-anakku yang dari Papua, saya berpesan, tunjukkan bahwa hasil didikan SPN Polda NTB dapat membanggakan tanah Papua,” pungkasnya.

Acara itu dihadiri sejumlah pejabat Utama Polda NTB, Kasrem 162/WB, Komandan Pol PP, Danlanal, Danlanud dan sejumlah pimpinan SKPD terkait lainnya. (has)

Leave a Reply